a ~ Daviansyah

Blogger templates

Blogger news

Blogroll

Kamis, 28 Oktober 2010


                                  PEMUDA DAN SOSIALISASI

Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah nilai. hal ini merupakan pengertian idiologis dan kultural daripada pengertian ini. Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karma pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.kepemudaan merupakan fase dalam pertumbuhan biologis seseorang yang bersifat seketika,dan akan hilang dengan sendirinya sejalan dengan hukum biologis. Pemuda sering dianggap sebagai suatu kelompok yang mempunyai aspirasi sendiri generasi tua.sewhingga muncul persoalan yang tidak sejalan dengan keinginan generasi tua.hal ini memunculkan konflik berupa protes baik secara terbuka maupun terselubung.
Masalah kepemudaan merupakan masalah yang selalu dialami ileh setiap generasi dalam hubungan dengan generasi yang lebih tua.masalah yang dialami biasaanya berhubungan dengan nilai dalm masyarakat.dan belum atau kurang mandirinya dalam hal ekonom dan kurang dewasa dari segi psikologis.
 Proses sosialisasi yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain: Proses Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
Melihat bahwa pemuda merupakan masa perkembangan yang enak dan menarik. Kepemudaan merupakan suatu fase dalam pertumbuhan biologis seseorang yang bersifat seketika dan suatu waktu akan hilang dengan sendirinya, maka keanehan-keanehan yang menjadi ciri khas masa muda akan hilang sejalan dengan berubahnya usia.
Menurut pendekatan yang klasik ini, pemuda dianggap sebagai suatu kelompok yang mempunyai aspirasi sendiri yang bertentangan dengan aspirasi masyarakat. Selanjutnya munculah persoalan-persoalan frustasi dan kecemasan pemuda karena keinginan-keinginan mereka tidak sejalan dengan kenyataan. Dan timbulah konflik dalam berbagai bentuk proses. Di sinilah pemuda bergejolak untuk mencari identitas mereka.
Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah dan merupakan beban modal bagi para pemuda. Tetapi di lain pihak pemuda juga menghadapi pesoalan seperti kenakalan remaja, ketidakpatuhan kepada orang tua, frustasi, kecanduan narkotika, masa depan suram. Semuanya itu akibat adanya jurang antara keinginan dalam harapan dengan kenyataan yang mereka hadapi.
Kaum muda dalam setiap masyarakat dianggap sedang mengalami apa yang dinamakan ”moratorium”. Moratorium adalah masa persiapan yang diadakan masyarakat untuk memungkinkan pemuda-pemuda dalam waktu tertentu mengalami perubahan.
Menurut pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda bahwa generasi muda dapat dilihat dari berbagai aspek sosial, yakni:
1. Sosial psikologi
2. sosial budaya
3. sosial ekonomi
4. sosial politik


dan proses pertumbuhan dan perkembangan kepribadian,serta penyusuaian diri secara jasmaniah dan rohaniah sejak dari masa kanak-kanak sampai usia dewasa dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor.seperti lingkungan yang negatif,kenakalan remaja dan narkoba.
Perkemnbangan pemuda berada dalam proses modernisasi dengan segala akibat sampingna yang bisa berpengaruh pada proses pendewasaan sehingga apabila tidak memperoleh arah yang jelas maka akan tidak benar negara dan bangsa akan menjadi lain dari yang dictakan.
Akibat pengagguran dikalangan muda karena kurang nya lapangan kerja yangg memadai dari akibat bertambahnya penduduk.
Masih banyak belum terarahnya pendidikan politik dikalangan pemuda dan belum dihayatinya mekanisme demokrsai pancasila tertib hukum dan disiplin sehingga merupakan hambatan bagi aspirasi muda
Pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan Negara bangsa dan agama. Selain itu pemuda/mahasiswa mempunyai peran sebagai pendekar intelektual dan sebagai pendekar social yaitu bahwa para pemuda selain mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu dikembangkan selain itu juga berperan sebagai perubah Negara dan bangsa ini. Oleh siapa lagi kalau bukan oleh generasi selanjutnya maka dari itu para pemuda harus memnpunyai ilmu yang tinggi dengan cara sekolah atau dengan yang lainnya, dengan begitu bangsa ini akan maju aman dan sentosa.

0 komentar:

Posting Komentar